Senin, 07 Maret 2016

CIPTAKAN KAMTIBMAS YANG KONDUSIF, POLDA SULUT RANGKUL JEMAAT GMIM



MANADO, Humas Polda Sulut – Masyarakat termasuk warga gereja diajak untuk berperanserta dalam menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang aman dan kondusif. Hal ini disampaikan Kapolda Sulut Brigjen Pol. Drs. Wilmar Marpaung, SH, saat memberikan penyuluhan kamtibmas di Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM) Jemaat Baitani, Watudambo, Kauditan, Minahasa Utara, Sabtu (05/03/2016).


“Polisi tidak bisa bekerja sendiri tanpa partisipasi dari masyarakat dan seluruh jemaat. Termasuk dalam menciptakan kamtibmas yang aman dan kondusif, menjadi tanggungjawab kita bersama,” ujar Kapolda. Penyuluhan bertemakan “Pencegahan dan Penanggulangan Konflik Sosial dan Penyakit Masyarakat” ini diikuti perwakilan jemaat dari Manado, Minahasa Utara dan Bitung.

Lanjut dikatakan Kapolda, saat ini permasalahan gangguan kamtibmas seperti pembunuhan, penganiayaan, miras dan mabuk, perkelahian antar kelompok menggunakan senjata tajam dan panah wayer, KDRT, curanmor, judi, korupsi dan aksi kejahatan lainnya masih sering terjadi. Kapolda meminta kepada para Pendeta dan Pelayan Khusus serta seluruh jemaat untuk sebisa mungkin menghindari perbuatan tersebut.


“Hindari perbuatan yang melanggar hukum. Tunjukkan bahwa seluruh jemaat memegang teguh ajaran penuh cinta kasih yang menolak segala bentuk kejahatan, sehingga tercipta suasana yang nyaman dalam kehidupan sehari-hari,” pinta Kapolda. Selain Kapolda, hadir juga pemateri lain yaitu: Bupati dan Wakil Bupati Minahasa Utara, Ketua BPMS GMIM dan Kepala BNNP Sulut.


Dalam penyuluhan ini, Kapolda juga memaparkan program-program unggulan Polda Sulut dan jajaran, seperti Brenti Jo Bagate, Patroli Rayon, Mapalus Kamtibmas, pembentukan Tim-tim Khusus dan lainnya. “Saya harap seluruh jemaat mendukung program-program Polda Sulut dan jajaran. Para Pendeta dan Pelayan Khusus juga diharapkan selalu memberikan sosialisasi dan himbauan-himbauan kepada jemaatnya, sehingga tercipta rasa aman dan damai baik dalam kehidupan dilingkup keluarga, jemaat dan masyarakat,” pungkas Kapolda. Usai pemaparan oleh narasumber, dilanjutkan dengan dialog dan tanya jawab.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar